Banguntapan, Bantul – SMA UII Banguntapan menunjukkan kesiapannya dalam menyelenggarakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun 2017. Kepala SMA UII Banguntapan, H. Sumaryatin, S.Pd., M.Pd., menyampaikan bahwa persiapan pelaksanaan UNBK telah dilakukan sejak awal tahun, tepatnya mulai bulan Januari 2017.
Dalam keterangannya, beliau menjelaskan bahwa SMA UII Banguntapan telah mempersiapkan sarana dan prasarana secara mandiri, dengan dukungan fasilitas yang memadai. Sekolah memiliki 30 unit komputer client, serta 2 unit komputer server berstandar nasional yang siap digunakan dalam pelaksanaan UNBK.
“Untuk konsep mandiri, kami sudah siap secara perangkat dan infrastruktur. Namun kami juga tetap mempertimbangkan konsep gabung jika diperlukan, yaitu dengan memanfaatkan fasilitas sekolah lain di sekitar,” jelas H. Sumaryatin.
Pernyataan ini sejalan dengan target dari Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY, Kadarmanta Baskara Aji, yang menyatakan:
“Kami targetkan 100% sekolah mulai dari SMP, SMA, dan SMK di Yogyakarta bisa melaksanakan UNBK 2017. Penyelenggaraan UNBK justru lebih efisien karena proses lelang dan cetak soal ujian nasional konvensional memakan waktu lama.”
UNBK tingkat SMA sendiri dijadwalkan berlangsung pada 10–13 April 2017. Selama pelaksanaan, SMA UII Banguntapan sukses menggelar ujian tanpa kendala teknis, baik dari segi listrik maupun jaringan internet.
Keberhasilan ini membuktikan kesiapan SMA UII Banguntapan dalam menghadapi era digital pendidikan, sekaligus mencerminkan komitmen sekolah dalam mewujudkan sistem pendidikan yang modern, berkualitas, dan berorientasi pada masa depan.