Oleh : Drs. Maman Suurakhman, M.Pd.I
Yayasan Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia ( YBW UII ), sesuai dengan komitmennya yang dituangkan pada buku Sejarah dan Dinamika Universitas Islam Indonesia menerangkan bahwa Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia (BW UII) adalah sebuah badan hukum yang bertujuan untuk menyelenggarakan dakwah islamiah melalui pendidikan, dengan mengembangkan ilmu amaliah dan amal ilmiah, dalam rangka melahirkan pemimpin-pemimpin umat dan bangsa yang mampu membawa rahmat bagi umat manusia.
Untuk mewujudkan tujuan tersebut melalui peraturan pengurus harian Badan Wakaf Universitas Islam Indonesia Nomor 02 tahun 1997 tentang Statuta Sekolah menengah Umum Yayasan Badan wakaf Universitas Islam Indonesia tepatnya pada tanggal 15 Mei 1994 Yayasan Badan Wakaf UII berdasarkan usulan dari Fakultas Tarbiyah UII, mendirikan Sekolah Menengah Umum ( SMU ) dengan nama SMU UII Yogyakarta sebagai sarana laboratorium Fakultas Tarbiyah UII dan membuka peluang bagi masyarakat untuk menikmati Pendidikan yang bermutu dan islami. Dalam perkembangannya Yayasan Badan Wakaf UII perlu memperluas akses Universitas dan Fakultas-fakultas di lingkungan UII untuk turut dalam pembinaan SMU UII.
Penugasan guru sebagai kepala sekolah secara rinci diatur dalam permendikbud nomor 6 tahun 2018. SMA UII Yogyakarta sebagai sekolah swasta masuk dalam kategori satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh masyarakat, sehingga sesuai pasal 13 ayat (1) dalam permendikbud di atas mengatur bahwa Penugasan Kepala Sekolah pada satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh masyarakat dituangkan dalam perjanjian kerja. Pada ayat (2) Dalam hal hasil penilaian prestasi kerja kepala sekolah pada satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh masyarakat tidak mencapai dengan sebutan paling rendah “Baik”, penyelenggara satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh masyarakat dapat memberhentikan yang bersangkutan sebagai Kepala Sekolah.
Dalam perjalanannya meskipun dari segi usia SMA UII Yogyakarta sampai saat ini sudah cukup matang memasuki tahun ke-26 namun kenyataannya sampai saat ini belum mampu menjadi sekollah pilihan utama bagi masyarakat dan bahkan cenderung stagnan. Sampai saat ini SMA UII Yogyakarta dalam kurun waktu 26 tahun baru mengalami 2 kali pergantian kepala sekolah, periode pertama tahun 1994 – 2003 dipimpin oleh kepala sekolah bapak Drs. Imam Effendi, M.A. , periode berikutnya tahun 2003 – 2020 ( selama 17 tahun ) dipimpin oleh kepala sekolah bapak Drs. Sumaryatin, M.Pd.
Sebagai salah wujud komitmen Pengurus Yayasan Badan Wakaf UII Yogyakarta dalam upaya memacu SMA UII Yogyakarta agar bisa sejajar dengan sekolah unggul lainnya di wilayah DIY maka pada tanggal 07 September 2020 pengurus Yayasan mengambil kebijakan melakukan pergantian kepala sekolah periode berikutnya selama 4 tahun ke depan
Upacara pelantikan yang dihadiri oleh semua pejabat Yayasan dan perwakilan dari SMA UII bertempat di Ruang Sidang Besar YBW , pelantikan dilakukan secara khidmat yang ditandai dengan pembacaan ikrar sumpah jabatan, dilanjutkan dengan penyerahan Surat Keputusan Pengurus Yayasan Badan Wakaf UII Yogyakarta tentang Pengangkatan jabatan kepala sekolah Menengah Atas Universitas Islam Indonesia ( SMA UII ) oleh Ketua Yayasan Badan Wakaf UII bapak Drs. Suwarsono Muhammad, M.A. kepada bapak Drs. Maman Surakhman, M.pd.I.
Untuk menandai secara utuh dalam pergantian kepala sekolah tersebul maka dilakukan serah terima jabatan Kepala SMA UII Yogyakarta pada hari jum’at tanggal 11 September 2020 dari bapak Drs. Sumayatin, M.Pd, kepada bapak Drs. Maman Surakhman, M.Pd.I . Hadir dan memberikan sambutan pada acara serah terima jabatan tersebut Ibu Dr. Siti Anisah, S.H., M.H sebagai Ketua Bidang Pengembangan Pendidikan YBW UII Yogyakarta, dan bapak Drs. Surajiyo sebagai Kepala Balai Dikmen Kabupaten Bantul, sekaligus mewakili Kepala Dinasdikpora DIY.
Tugas dan tanggung jawab yang cukup berat berada di Pundak kepsek yang baru mengingat amanah yang diberikan dari ketua Yayasan bahwa harapan ke depan SMA UII mampu menjadi sekolah unggul di DIY dan bahkan nasional. Tugas berat yang ada di Pundak kepsek yang baru terasa menjadi lebih ringan berkat dukungan penuh dari semua stakeholder sekolah mulai dari konsultan sekolah, tenaga pendidik, tenaga kependidikan, Yayasan Badan Wakaf UII, Komite Sekolah, orang tua dan semua peserta didik. Sangat strategis bahwa Yayasan telah menunjuk dan mengangkat Konsultan SMA UII yaitu bapak Drs. Rubyatno, M.M yang sekaligus pula berperan sebagai pembina.
Dalam melaksanakan tugasnya Kepala Sekolah bersama Tim Transformasi SMA UII yang dibentuk oleh Yayasan Badan Wakaf UII telah berhasil Menyusun “ Roadmap Transformasi Peningkatan Mutu SMA UII menuju Sekolah Unggul Tahun 2025 “ sekaligus sebagai acuan pengembangan sekolah selama 5 tahun ke depan.
Melalui tulisan ini disampaikan terima kasih kepada semua pejabat Yayasan Badan Wakaf UII Yogyakarta atas kepercayaan dan dukungannya, terima kasih pula disampaikan kepada bapak Drs. Sumaryatin, M.Pd selaku kepala sekolah periode sebelumnya dan juga semua bapak ibu guru, karyawan dan segenap keluarga besar SMA UII Yogyakarta yang dengan ikhlas dan sepenuh hati untuk Bersama-sama menjadi teamwork yang solid untuk berusaha keras membangun SMA UII Yogyakarta meraih predikat sekolah unggul pada tahun 2025 ….. Amiiiin YRA
Tinggalkan Komentar